TY - JOUR AU - Ridwan, Ari Yanuar PY - 2020/08/26 TI - Implementasi Kurikulum Robotik di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Husnul Khotimah 2 Kuningan JF - Charity : Jurnal Pengabdian Masyarakat; Vol 3 No 2 (2020): Charity - Jurnal Pengabdian MasyarakatDO - 10.25124/charity.v3i2.2539 KW - N2 - Kemampuan yang harus disiapkan dalam menghadapi era Industri 4.0 diataranya adalah kemampuan terkait Teknologi Informasi, robotika, dan otomasi. Kemenristek Dikti sudah mencanangkan bahwa kurikulum pendidikan harus sesuai dengan kebutuhan industri 4.0. Pondok Pesantren Husnul Khotimah 2 (PPHK) Kuningan Jawa Barat adalah salah satu Pondok Pesantren Unggulan di Jawa Barat. PPHK 2 sudah mendapatkan A dan memiliki prestasi menjadi juara kompetisi di Tingkat Nasional baik dalam bidang sains maupun Musabaqah Quran. Saat ini kurikulum pendidikan di PPHK 2 maupun kegiatan ekstra kurikuler belum mendukung ke arah kompetensi RI 4.0. Sehingga perlu dibantu untuk dirancang kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk merancang dan implementasi kurikulum Robotik yang disesuaikan dengan kebutuhan kurikulum sekolah di tingkat Madrasah Tsanawiyah PPHK 2. Pengenalan robotik ini menjadi penting dalam mempersiapkan siswa menghadapi era revolusi industri 4.0 (IR 4.0). Secara umum solusi dan  tahapan aktivitas pengabdian terbagi ke dalam tiga tahap, yaitu: (1) Mengembangkan kurikulum robotik; (2) Pelatihan implementasi kurikulum robotik; (3) Pembentukan kelompok ilmiah remaja (KIR) Robotik. Output yang diharapkan dari pengabidian kepada masyarakat ini adalah: (1) Adanya kurikulum robotik di MTS PPHK 2; (2) Adanya Guru-Guru yang bisa menghantarkan kurikulum robotik kepada Siswa sesuai dengan kurikulum yang sudah dirancang; (3) Adanya Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) untuk memperdalam pengetahuan robotik. Sehingga pada akhirnya ada outcome yaitu: (1) Peningkatan prestasi Siswa dalam kejuaran robotik tingkat daerah; (2) Meningkatkan citra pesantren Husnul Khotimah sebagai pesantren berbasis akhlak dan ilmu pengetahuan; (3) Meningkatkan minat siswa pesantren kepada ilmu robotik. Evaluasi Pelaksanaan dilakukan dengan cara: (1) Penyebaran kuisioner untuk mengukur pencapaian output/outcome dari hasil implementasi kurikulum; (2) kunjungan dan observasi lapangan; (3) pendampingan. UR - //journals.telkomuniversity.ac.id/charity/article/view/2539