ANALISIS ESTIMASI SUDUT KEDATANGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA ESPRIT PADA KOMUNIKASI MILLIMETER-WAVE UNTUK HYBRID BEAMFORMING
DOI:
https://doi.org/10.25124/tektrika.v2i1.1657Abstract
Beberapa tahun belakangan ini, pertumbuhan traffic komunikasi wireless semakin meningkat pesat, hal ini
menyebabkan ketersedian pita frekuensi semakin menipis. Cara untuk mengatasinya adalah dengan
memanfaatkan pita frekuensi tinggi yaitu pada band millimeter-wave (mm-wave). Banyaknya antena yang
digunakan pada teknologi mm-wave untuk mengatasi pathloss yang besar, akan teetapi dapat
mengakibatkan kompleksitas yang tinggi pada sisi hardware jika menggunakan digital beamforming,
karena satu RF chain terhubung dengan satu antena. Hybrid beamforming digunakan untuk meminimalisir
penggunaan RF chain, sehingga kompleksitas pada sisi hardware menurun. Pada penelitian kali ini, telah
dilakukan analisis algoritma ESPRIT pada hybrid beamforming untuk meningkatkan performansi sistem
dalam hal penentuan posisi dan lokasi dari user atau sering disebut estimasi DOA yang nantinya akan
digunakan dalam proses beamforming. Dari penelitian yang dilakukan, hasilnya adalah semakin banyak
antena, RF chain, dan semakin besar nilai SNR yang digunakan maka akurasi algoritma ESPRIT dalam
melakukan estimasi DOA akan semakin tinggi. Sedangkan jika semakin banyak sudut datang maka
akurasinya akan semakin menurun. Hasil akurasi terbaik terjadi saat menggunakan jumlah antenna 8×8
dan RF chain sebanyak 6, dengan nilai ï„ sebesar 0,00186° dan nilai BER sebesar 5,7×10–6.