IKLIM ORGANISASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR KAROSERI PT. KAROSERI SUS SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.25124/jmi.v19i2.1638Abstract
The organizational climate determined performance of organization member’s organization itself. A conducive organizational climate causes productivity to increase, and vice versa. The karoseri manufacturing companies PT. Karoseri SUS have an un-conducive organizational climate, but the members and organization in general are still able to perform well. The karoseri manufacturing company itself is a type of company that is unique and different from other manufacturing industries. The purpose of this study is to identify the dimensions that forming the organizational climate in a karoseri manufacturing company in PT. Karoseri SUS. This study used a qualitative approach to the type of case study research. Data was collected through interviews with 6 representatives of employees of karoseri manufacturing companies in Surabaya. Inductive thematic analysis is used as a data analysis technique. The results of the study show that the dimensions of organizational climate at karoseri manufacturing companies PT. Karoseri SUS formed by application of management systems, social environment, physical environment, and habit patterns in the organization. Each of these dimensions is also formed by the components, which are the dimensions of the management system consisting of work standards and procedures, reward systems, and bureaucratic systems, social environment dimensions consisting of relationships between superiors and subordinates, relationships between colleagues, and relationships between organizations and outside parties, the dimensions of the physical environment consist of facilities, facilities and infrastructure supporting work processes and dimensions of habitual patterns in the organization which consist of habits and attitude which bring impact to work process.
Keywords— Organization Climate, Manufacture Karoseri Industry, Organizational Development
Abstrak
Iklim organisasi dapat menjadi penentu kinerja anggota dan organisasi secara keseluruhan. Iklim organisasi
yang kondusif menyebabkan produktivitas meningkat, dan berlaku sebaliknya. Perusahaan manufaktur karoseri PT. Karoseri SUS memiliki iklim organisasi yang kurang kondusif, namun anggota organisasi dan kinerja organisasi secara keseluruhan tergolong produktif. Perusahaan manufaktur karoseri itu sendiri merupakan jenis perusahaan yang unik dan berbeda dengan industri manufaktur lainnya. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi dimensi pembentuk iklim organisasi di perusahaan manufaktur karoseri di PT. Karoseri SUS. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara pada 6 perwakilan karyawan perusahaan manufaktur karoseri di Surabaya. Inductive thematic analysis digunakan sebagai teknik analisis data. Hasil penelitian menunjukkan dimensi pembentuk iklim organisasi di perusahaan manufaktur karoseri PT. Karoseri SUS terdiri dari penerapan sistem manajemen, lingkungan sosial, lingkungan fisik, dan pola kebiasaan dalam organisasi. Setiap dimensi tersebut pun dibentuk oleh komponen penyusun, yaitu dimensi sistem manajemen terdiri dari standar dan prosedur kerja, sistem imbalan, dan sistem birokrasi, dimensi lingkungan sosial terdiri dari hubungan antara atasan dengan bawahan, hubungan antar rekan kerja, dan hubungan antara organisasi dengan pihak luar, dimensi lingkungan fisik terdiri dari fasilitas, sarana dan prasarana pendukung proses kerja serta dimensi pola kebiasaan dalam organisasi yang terdiri dari sikap-sikap yang biasa dilakukan organisasi dan berdampak pada proses kerja.
Kata Kunci— Iklim Organisasi, Perusahaan Manufaktur Karoseri, Pengembangan Organisasi