Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Prioritas Desa Penerima Program Desa Siaga pada Dinas Kesehatan Kota Banjar

  • Irna Yuniar
  • Mahmud Imrona
  • Retno Novi Dayawati

Abstract

Program Desa Siaga merupakan upaya penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Bayi) dalam tujuan untuk mencapai Usia Harapan Hidup (UHH) 67,1 tahun, pada tahun 2008. Program ini dilaksanakan bertahap dan tidak secara serentak sehingga dilakukan pemberian prioritas terhadap kandidat kandidat desa yang berpotensi untuk menerima Program Desa Siaga. Metode yang digunakan untuk menentukan prioritas Kandidat Desa Program Desa Siaga ini menggunakan Utilités Additives Method (UTA) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) dengan melakukan pengolahan terhadap angka pendataan setiap data desa dari keseluruhan subkriteria sehingga menghasilkan urutan prioritas desa yang harus didahulukan. Sistem SPK ini dapat memberikan solusi optimal dalam memberikan prioritas desa melalui proses perangkingan dengan metode TOPSIS sesuai dengan prinsip yang digunakan, yaitu kandidat desa dengan jarak tedekat terhadap solusi ideal dan terjauh terhadap solusi negatif ideal. Sistem SPK yang dibangun mampu memberikan alternatif urutan prioritas desa lebih cepat dengan hasil yang berkualitas. Sesuai dengan tingkat kepuasan dari Pihak Dinas Kesehatan dari hasil kuisioner mencapai 71% dalam memberikan bantuan pemberian prioritas

Published
2017-04-07
How to Cite
YUNIAR, Irna; IMRONA, Mahmud; DAYAWATI, Retno Novi. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Prioritas Desa Penerima Program Desa Siaga pada Dinas Kesehatan Kota Banjar. Jurnal Teknologi Informasi, [S.l.], v. 1, n. 4, p. 116-121, apr. 2017. ISSN 2087-2429. Available at: <//journals.telkomuniversity.ac.id/jti/article/view/456>. Date accessed: 26 apr. 2024.
Section
Articles