RINTISAN PEMBUATAN BANK SAMPAH BERBASIS KELOMPOK RUMAH TANGGA (RT) di RW-05 KELURAHAN CIPAGANTI, KECAMATAN COBLONG - KOTA BANDUNG

Authors

  • Ratna Lubis Nugroho
  • Astri Ghina
  • Sisca Eka Fitria

DOI:

https://doi.org/10.25124/charity.v1i01.1580

Abstract

Potensi sampah yang dihasilkan oleh 2,4 juta penduduk Kota Bandung dari berbagai aktivitas di lingkungan rumah tangga, institusi, kantor, rumah sakit, sekolah maupun kampus, adalah berkisar antara 1.500 ~ 1.600 ton sampah per harinya. Tingginya produksi sampah yang belum diimbangi dengan pengelolaan ideal, berpotensi berdampak negatif pada aspek lingkungan dan kesehatan warga Bandung dan sekaligus juga semakin menambah beban Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Di sisi lain, persoalan tentang pengelolaan sampah masih terus berlanjut, yakni: (1) Pemkot Bandung belum menemukan solusi yang menyeluruh; (2) munculnya fenomena julukan “Bandung Lautan Api†yang kerap diplesetkan menjadi “Bandung Lautan Sampahâ€; (3) tidak imbangnya alat angkut sampah dengan volume sampah yang masuk ke berbagai tempat penampungan sampah; (4) keterbatasan upaya Pemkot Bandung dalam mengatasi permasalahan pengelolaan sampah secara tepat dan berkelanjutan; (5) minimnya pemilahan sampah yang dilakukan oleh warga Kota Bandung yang dikhawatirkan akan berpotensi memicu kerusakan lingkungan; (6) kondisi lingkungan RW-05 Kelurahan Cipaganti di Jl.Cihampelas, Bandung yang berlokasi di bantaran sungai Cikapundung dan belum memiliki bank sampah berbasis kelompok Rumah Tangga (RT). Selain bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan sampah yang dialami Pemkot Bandung, Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini juga bertujuan untuk mereduksi sampah di lingkungan RW-05 Kelurahan Cipaganti.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2018-10-24