Pembekalan Berpikir Komputasional Untuk Guru-Guru Homeschooling Sahabat Anak Terang Pengajar Anak Special Needs

Authors

  • Putu Harry Gunawan HUMIC Research Center, School of Computing, Telkom University
  • Bambang Pudjoadmojo Multimedia and Interactive Technology, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom
  • Ema Rachmawati HUMIC Research Center, School of Computing, Telkom University
  • Bedy Purnama HUMIC Research Center, School of Computing, Telkom University
  • Aprianti Putri Sujana Multimedia and Interactive Technology, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom
  • Rikman Aherliwan Rudawan Multimedia and Interactive Technology, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom

Keywords:

homeschooling, multisensori, berpikir komputasional, guru

Abstract

Sekolah Homeschooling Sahabat Anak Terang adalah layanan sekolah inklusi yang terbuka melayani anak-anak jenjang SD dan SMP melalui pendekatan multisensori. Setiap anak dibuatkan kurikulum individu dalam bentuk Individual Lesson Plan (ILP). Sekolah ini memiliki kurikulum khusus untuk menangani satu anak yang memiliki kebutuhan khusus. Area kurikulum Homeschooling Sahabat Anak Terang meliputi tiga (3) area yaitu Literasi, Matematika, dan Project-based Learning. Kurikulum ini disusun secara terstruktur dan konseptual melalui pengalaman-pengalaman multisensori. Berpikir Komputasional (BK) merupakan konsep berpikir secara Informatika melalui beberapa konsep seperti logika, abstraksi, dekomposisi, algoritma, dan pengenalan pola. Konsep ini sangat penting untuk diberikan pada semua aspek mata pelajaran yang ada di sekolah. Tujuan diadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada guru-guru di Homeschooling Sahabat Anak Terang terkait pola berpikir komputasional. Pola berpikir komputasional ini belum sepenuhnya dimengerti oleh guru-guru di sekolah tersebut sehingga mereka sangat tertarik untuk menerapkan konsep ini. Hasil dari kegiatan ini berupa pelatihan dan sosialisasi pengembangan konsep BK dalam beberapa tahapan, seperti pemaparan, latihan soal, permainan dan bedah BK ke mata pelajaran. Berdasarkan umpan balik masyarakat atau guru-guru dalam kegiatan PKM ini, didapatkan sebesar 97,1% peserta dari 35 orang sangat setuju dan setuju bahwasannya kegiatan yang dimaksud sesuai dengan kebutuhan mitra. Selain itu, 100% peserta sangat setuju dan setuju kegiatan PKM dilanjutkan di masa yang akan datang.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-11-13