Kurangnya sumber daya manusia yang paham terhadap teknologi berbasis kecerdasan buatan dan visi komputer yang belum tersedia pada Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC). Oleh karena itu, kelompok pengabdian masyarakat yang terdiri dari beberapa dosen yang berasal dari berbagai universitas di Indonesia diantaranya dosen yang berasal dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Universitas Telkom (Tel-U), Universitas Pendidikan Ganesha (UNDIKSA), dan Universitas Islam Indonesia (UII) memberikan pendampingan penggunaan teknologi SMILE kepada terapis ABK yang berada di YPAC Surabaya. SMILE merupakan teknologi berbasis kecerdasan buatan dan visi komputer yang terdapat mini komputer dan kamera. Perangkat keras tersebut bertujuan untuk mengenali tangan manusia yang akan digunakan untuk terapi ABK. Hasil yang telah dicapai yakni terapis dan ABK sebagai pengguna dari teknologi SMILE dapat menggunakan teknologi tersebut dengan baik.