Aplikasi Pendeteksi Fokus Mahasiswa Dalam Melakukan Pembelajaran Menggunakan Mimik Muka
DOI:
https://doi.org/10.25124/jaess.v1i1.6561Keywords:
Haar Cascade Classifier, Fokus, Pendeteksian Wajah, Image ProcessingAbstract
Masa pandemi Covid-19 membuat metode pembelajaran yang awalnya berbasi luring harus berubah menjadi daring. Hal tersebut tentunya memiliki pengaruh terhadap tingkat fokus mahasiswa, mahasiswa yang memiliki fokus rendah dapat membuat mahasiswa tersebut mendapat nilai yang kurang baik. Dosen juga akan merasa kesusahan mengawasi satu persatu mahasiswanya pada pembelajaran berbasis daring. Berdasarkan masalah tersebut diadakan penelitian tentang sistem yang dapat mendeteksi fokus mahasiswa dalam melakukan pembelajaran. Sistem tersebut dapat mendeteksi keadaan mahasiswa yang sedang mengantuk ataupun yang sedang fokus pada saat pembelajaran. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendeteksian wajah menggunakan metode Haar Cascade Classifier dapat mendeteksi wajah saat kondisi wajah tidak terhalang suatu benda dan memiliki kondisi cahaya yang mencukupi. Orang yang sedang tidak fokus sering menutup mata lebih dari 14 kali dan menguap lebih dari 4 kali. Sedangkan orang yang sedang berada dalam kondisi fokus jarang menutup mata dan menguap. Didapatkan pula tingkat akurasi sebesar 80% terhadap pendeteksian yang dilakukan terhadap 10 orang dalam jangka waktu 5 menit.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following rules:
- Authors retain copyright and give the journal the right of first publication, with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors may enter separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with attribution to the journal's initial publication.
- Authors are permitted and recommended to post their work online (such as in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges as well as earlier and greater citation of published work.