Strategi Pemasaran Digital Pada Hellikopi Menggunakan Metode SOSTAC
DOI:
https://doi.org/10.25124/jpeia.v1i1.6785Kata Kunci:
Hellikopi, Pemasaran Digital, Strategi Pemasaran, SOSTACAbstrak
Hellikopi merupakan kedai kopi yang berlokasi di Kota Bandung khususnya di daerah Gegerkalong. Saat ini penjualan dari Hellikopi masih di dominasi oleh penjualan secara offline. Penjualan pada periode Juni 2021 sampai Desember 2022 bersifat fluktuatif dan masih belum mencapai target yang telah di tentukan berdasarkan kemampuan Hellikopi. Hal ini disebabkan karena penjualan yang masih didominasi oleh pembelian berulang dari pelanggannya yang sama. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang strategi pemasaran digital pada Hellikopi untuk meningkatkan market share dengan menggunakan metode SOSTAC. Metode SOSTAC terdiri dari enam tahapan dalam penyusunan strategi pemasaran digital, yaitu situation analysis, objective, strategy, tactics, action dan control. Rancangan strategi pemasaran digital yang diusulkan kepada Hellikopi adalah strategi Search Engine Optimization (SEO), Social Media Marketing Instagram, Social Media Marketing TikTok, dan Influencer Marketing. Kemudian rancangan digambarkan dalam strategy map untuk memudahkan Hellikopi untuk memahami strategi tersebut. Perancangan strategi pemasaran digital pada Hellikopi diharapkan mampu meningkatkan penjualan, meningkatkan interaksi pelanggan, menghemat budget promosi,
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish in this journal agree to the following rules:
- Authors retain copyright and give the journal the right of first publication, with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors may enter separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with attribution to the journal's initial publication.
- Authors are permitted and recommended to post their work online (such as in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges as well as earlier and greater citation of published work.