Analisis Ukuran Dewan Direksi dan Gender Diversity Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi pada Perusahaan Sektor Industri Subsektor Farmasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2018 – 2022)

Authors

  • Atria Erlis Devi Asfarina
  • Dudi Pratomo2
  • Djusnimar Zultilisna

DOI:

https://doi.org/10.25124/jibr.v2i2.8396

Keywords:

kinerja keuangan perusahaan, ukuran dewan direksi, gender diversity, return on assets (roa)

Abstract

Penelitian diajukan dengan tujuan untuk mengevaluasi pengaruh ukuran dewan direksi dan gender diversity terhadap kinerja keuangan perusahaan subsektor industri farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018 – 2022. Penggunaan metode dalam penelitian ini adalah regresi data panel yaitu menggabungkan dari metode time series dan cross section. Untuk penentuan sampel, peneliti memakai purposive sampling dan menghasilkan 60 sampel. Peneliti menyadari adanya keterbatan yaitu data sekunder yang terdapat beberapa perusahaan yang memiliki kendala pada publikasi laporan keuangannya dalam kurun waktu yang berkenlanjutan selama 5 (lima) tahun yaitu 2018 – 2022. Hasil penelitian memberikan kesimpulan bahwa ukuran dewan direksi dan gender diversity secara simultan tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan. Secara parsial pengaruh dari ukuran dewan direksi ini tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan tetapi gender diversity secara parsial justru berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Sebagai indikator dalam pengukuran kinerja keuangan perusahaa, peneliti memilih ROA (return on assets). Temuan ini memberikan implikasi bagi perusahaan terutama pada industri farmasi dan pemangku kepentingan dalam memberikan kinerja keuangan perusahaan yang dapat terus meningkat dan mempertahankan keberlanjutan bisnis dari waktu ke waktu sehingga mampu untuk bersaing di pasar global.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-01-13