PENGARUH PERGANTIAN AUDITOR, UKURAN PERUSAHAAN, DAN REPUTASI KANTOR AKUNTAN PUBLIK TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN SEKTOR CONSUMER CYCLICALS YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2018-2021
DOI:
https://doi.org/10.25124/jibr.v2i2.8401Keywords:
pergantian auditor, ukuran perusahaan, reputasi KAP, audit delayAbstract
Audit Delay" laporan keuangan merupakan periode yang diperlukan auditor guna menuntaskan pekerjaannya setelah rilis awal. Fokus utama riset ini yakni pergantian auditor, ukuran perusahaan, serta reputasi KAP sebagai faktor sekunder penyebab audit delay pada perusahaan Consumer cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia diantara tahun 2018 hingga 2021. Pada riset ini, dipilih 28 bisnis untuk dilakukan pendalaman. Analisis selama kurun waktu empat tahun memakai non-probability sampling melalui teknik purposive sample, sehingga menghasilkan total observasi sebanyak 112 observasi. EViews 12 dipakai guna melaksanakan analisa regresi data panel dalam data yang dikumpulkan. Riset ini membuktikan adanya interaksi simultan antara pergantian auditor, ukuran perusahaan, dan reputasi KAP sebagai penyebab audit delay. Adanya hubungan parsial yang ditemukan antara pergantian auditor dan audit delay, tetapi tidak untuk ukuran perusahaan dan reputasi KAP secara parsial terhadap audit delay
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following rules:
- Authors retain copyright and give the journal the right of first publication, with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors may enter separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with attribution to the journal's initial publication.
- Authors are permitted and recommended to post their work online (such as in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges as well as earlier and greater citation of published work.
