REPRESENTASI FEMINISME DALAM FILM INDONESIA

Analisis Semiotika Terkait Feminisme Pada Film 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita

  • Sigit Surahman Universitas Serang Raya
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.25124/liski.v1i2.818

Abstrak

Film 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita menghadirkan representasi perempuan dalam konteks ke-Indonesia-an melalui tanda-tanda, konsep, pemikiran, dan bahasa tertentu. Representasi yang dimaksud tersebut dapat berupa penggambaran kekerasan fisik maupun psikis, subordinasi, beban kerja, kekuasaan, ataupun hak-hak reproduksi perempuan. Metode Penelitian mengunakan model analisis semiotika Roland Barthes dan pendekatan paradigma konstruktivisme. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa dalam film 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita setidaknya mengandung tiga poin temuan: (1) Aspek domestifikasi perempuan dan politik gender, yang mendorong untuk menempatkan kaum perempuan dalam posisi tradisional sebagai ibu rumah tangga, (2) aspek segresi, yakni menempatkan perempuan pada posisi yang lemah dalam hubungannya dengan laki-laki, (3) perempuan banyak mengalami kenyataan yang menempatkannya pada posisi sub-ordinat.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2015-09-20
##submission.howToCite##
SURAHMAN, Sigit. REPRESENTASI FEMINISME DALAM FILM INDONESIA. Lingkar Studi Komunikasi (LISKI), [S.l.], v. 1, n. 2, p. 119-145, sep. 2015. ISSN 2442-4005. Tersedia pada: <//journals.telkomuniversity.ac.id/liski/article/view/818>. Tanggal Akses: 03 juli 2024 doi: https://doi.org/10.25124/liski.v1i2.818.
Bagian
Articles