PENERAPAN METODE SUPPORT DAN DETACHABLE UNIT BERBASIS KONSTRUKSI PRACETAK C-PLUS DAN BAMBU PLASTER KOMPOSIT STYROFOAM PADA PERANCANGAN RUSUNAWA, Kasus Studi: Permukiman di Kawasan Urban Rancacili
DOI:
https://doi.org/10.25124/idealog.v2i1.1181Abstract
Pengadaan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) cenderung mengeliminasi peran penghuni sehingga hunian tidak bisa mengakomodasi perubahan akibat perkembangan kebutuhan penghuni. Penelitian ini bertujuan memahami metode support dan detachable unit yang dicetuskan oleh Habraken sebagai metode perancangan rusunawa yang adaptif melalui prinsip partisipasi dan kontrol pengguna. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif. Metode support dan detachable unit dipahami melalui studi literatur lalu dipadukan dengan observasi konteks tapak, fungsi, serta perilaku penghuni. Dalam proses analisis, metode ini dielaborasi dengan eksplorasi konstruksi C-Plus sebagai komponen support dan bambu plaster komposit styrofoam sebagai komponen detachable unit. Analisis penelitian ini menghasilkan pedoman perancangan yang selanjutnya diimplementasikan pada desain rusunawa. Metode ini melibatkan proses analisis, yaitu: analisis zona, analisis sektor, analisis variasi dasar, analisis subvariasi. Ruang dibagi menjadi zona alpha(α), zona beta (β), zona gamma (γ), zona delta (δ), dan margin untuk mengevaluasi kemungkinan tata letak dan interelasi antara support dan detacahable unit. Agar tercapai hunian yang terjangkau, disimpulkan bahwa komponen support yang bersifat kepemilikan bersama dan memiliki permanensi tinggi dapat diadakan melalui strategi providing karena butuh modal besar dan teknologi tinggi. Komponen detachable unit yang bersifat kepemilikan pribadi dan memiliki fleksibilitas tinggi dapat diadakan dengan strategi enabling karena butuh modal kecil dan teknologi sederhana. Analisis ini juga menghasilkan 38 variasi dasar yang sesuai kriteria bangunan sehat, aman, nyaman dan kemudahan dibangun.