KAJIAN TELAAH PLACE IDENTITY DALAM KONTEKS INTERIORITAS

Istilah “identitas tempat” rentan terhadap interpretasi ganda karena telah diterapkan pada identitas suatu tempat dan pada bagian dari identitas dan identifikasi manusia, yang keduanya dibangun secara sosial dan berkembang dalam kaitannya dengan satu sama lain dan dengan tempat tersebut. Khususnya dalam konteks Interior dengan pelingkup ruang dan isi ruang yang mempunyai batasan dan posisi yang jelas, konsep Identitas tenpat pada ruang interior seringkali dikaitkan dengan brand atau merek tertentu yang mewakili perusahaan dagang dan penyedia layanan ataupun jasa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah konsep identitas tempat dengan mengidentifikasi berbagai pembahasan yang relevan dan mengklasifikasikannya berdasarkan konsep-konsep yang berasal dari tingkatan dimensi identitas tempat  dalam skala intepretasi individu sampai dengan komunal terhadap ruang interior dan tingkatan ruang yang lebih luas terhadap identitas merek/perusahaan dan citra suatu tempat. Metode penelitian dilakukan dengan. pendekatan analisis konsep yang sistematis, yang menawarkan definisi yang luas dan menyeluruh dan mengelaborasi literatur dengan mencari persamaan dan perbedaan serta mengembangkan konsep identitas tempat yang bisa merepresentasikan identitas yang terkait dengan konteks interioritas. Hasil penelitian ini menetapkan tiga komponen utama yaitu – lingkungan fisik, aktivitas, dan makna – yang memberikan kerangka acuan untuk menjelaskan pembentukan identitas tempat pada konteks interiority secara konseptual .

Kata kunci : Identitas tempat, Aktivitas, lingkunganfisik, makna, Interioritas