KARAKTERISTIK BUDAYA NUSANTARA PADA TOKOH DAN SEMESTA KOMIK NUSA V
Analisis Visual dengan Pendekatan Teori Semiotika Roland Barthes
DOI:
https://doi.org/10.25124/demandia.v5i01.2720Abstract
Perkembangan komik dengan tema Nusantara sejak tahun 1990-an menimbulkan pertanyaan tentang identitas ke-Nusantara-an itu sendiri. Komik-komik tersebut ada yang mengedepankan sisi ke-Nusantara-an dari segi penokohan, latar, tema, ataupun peristilahan. Salah satu komik Indonesia yang cukup menarik perhatian di era kontemporer ini adalah Nusa V. Nusa V karya Sweta Kartika menampilkan lima tokoh yaitu Rangga Wira Prakoso, Rimba Kala Manthana, George Saa, Kanaya Meuthia, dan Renata Mokoginta. Dengan pendekatan teori semiotika Roland Barthes yang ditujukan bagi penelaahan tokoh-tokoh protagonis beserta istilah-istilah yang ada dalam semesta Nusa V, maka dapat diperoleh simpulan yaitu Nusa V dibuat dengan intensi untuk menciptakan superhero Nusantara yang mengedepankan nilai-nilai lokal namun masih bisa diterima oleh publik global. Hal itu dilakukan dengan cara tidak membuat visualisasi yang tidak terlalu terasosiasikan pada nilai-nilai kelokalan (Nusantara), melainkan lebih pada arah yang universal; Nusa V tetap mempertahankan nilai lokal melalui nama-nama para tokoh protagonisnya, beserta aspek-aspek peristilahan yang melekat padanya; Nusa V ingin agar para pembaca lebih meminati komik ini berdasarkan nilai-nilai ke-Nusantara-an dan bukan mengacu pada representasi visual semata, dan Nusa V ingin menunjukkan aspek ke-Nusantara-an lewat istilah-istilah yang diturunkan dari bahasa Sansekerta yang akrab dengan tradisi Hindu di Nusantara.
Kata kunci: Komik, Nusa V, Semiotik, Nusantara, Lokal