STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN BRAND IMAGE BROWNIES AMANDA SEBAGAI KUE OLEH-OLEH BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.25124/liski.v5i1.1820Abstrak
Brownies Amanda merupakan suatu bisnis industri makanan rumahan yang pada awalnya hanya menjual bolu kukus coklat dan berkembang menjadi industri besar hingga saat ini. Penyebaran informasi kepada pelanggan menggunakan strategi word of mouth dan sejak tahun 2000 sudah memiliki peminat yang besar dan memberikan nama merek produk mereka dengan sebutan Amanda. Strategi market yang dilakukan oleh Brownies Amanda termasuk dalam marcomm mix (promotion) yang dimana ada dalam bagian bauran pemasaran. Menurut Kotler dan Keller komponen bauran pemasaran dibagi menjadi 4, yaitu product, place, price, dan promotion. Promotion merupakan salah satu upaya Brownies Amanda dalam membangun brand image. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan dasar pemikiran post positivisme dimana peneliti harus melihat secara langsung terhadap fenomena dan objek yang diteliti dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan mengalanisa secara terstruktur strategi pemasaran Brownies Amanda dengan konsep 4P. Maka hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep 4P cocok digunakan dalam strategi pemasaran Brownies Amanda karena tetap menjaga rebranding produk mereka sebagai kue khas nusantara yang tersebar disemua wilayah Indonesia. Selain itu reseller dalam pemasaran pun sudah banyak sehingga semua kalangan mampu menjangkau produk yang dijual oleh Brownies Amanda.